5 Kesalahan Umum yang Dilakukan Pemula saat Mencari Pekerjaan di Situs Freelance

 


Mencari pekerjaan di situs freelance bisa menjadi tantangan tersendiri bagi para pemula. Selain persaingan yang ketat, ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pemula yang bisa menghambat mereka untuk mendapatkan pekerjaan.


Berikut ini adalah 5 kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pemula saat mencari pekerjaan di situs freelance:


1. Mudah percaya pada semua pemberi kerja

Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pemula adalah mudah percaya pada semua pemberi kerja. Padahal, tidak semua pemberi kerja di situs freelance adalah orang yang jujur dan terpercaya. Ada beberapa pemberi kerja yang hanya ingin memanfaatkan para pemula untuk mendapatkan pekerjaan dengan harga yang murah.


Untuk menghindari hal ini, sebaiknya para pemula melakukan riset terlebih dahulu sebelum menerima pekerjaan dari pemberi kerja. Pastikan pemberi kerja tersebut memiliki reputasi yang baik dan memiliki track record yang bagus.


2. Tidak memiliki portofolio yang menarik

Portofolio adalah salah satu hal yang sangat penting untuk para freelancer. Portofolio bisa menjadi bukti keahlian dan pengalaman para freelancer. Oleh karena itu, penting bagi para pemula untuk membuat portofolio yang menarik dan berkualitas.


Portofolio bisa berisi contoh hasil kerja, testimoni dari klien, atau sertifikat yang dimiliki oleh para freelancer. Para pemula juga bisa menambahkan informasi tentang diri mereka di portofolio, seperti keterampilan, pengalaman, dan pendidikan.


3. Tidak memperhatikan harga

Harga adalah salah satu hal yang penting untuk dipertimbangkan oleh para freelancer. Para pemula sebaiknya tidak memasang harga yang terlalu rendah, karena hal ini bisa membuat mereka terlihat murahan dan tidak profesional. Namun, para pemula juga tidak boleh memasang harga yang terlalu tinggi, karena hal ini bisa membuat mereka tidak kompetitif.


Untuk menentukan harga yang tepat, para pemula bisa melakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui harga pasaran untuk pekerjaan yang mereka tawarkan. Para pemula juga bisa meminta saran dari freelancer yang lebih berpengalaman.


4. Tidak berkomunikasi dengan baik

Komunikasi yang baik sangat penting untuk menjaga hubungan yang baik dengan pemberi kerja. Para pemula sebaiknya selalu berkomunikasi dengan baik dengan pemberi kerja, baik sebelum, selama, maupun setelah pengerjaan proyek.


Para pemula harus menjelaskan dengan jelas apa yang mereka tawarkan dan apa yang mereka butuhkan dari pemberi kerja. Para pemula juga harus selalu memberikan update tentang perkembangan proyek kepada pemberi kerja.


5. Tidak memenuhi tenggat waktu

Menyelesaikan proyek tepat waktu adalah salah satu hal yang paling penting bagi para freelancer. Jika para pemula tidak memenuhi tenggat waktu, hal ini bisa membuat pemberi kerja kecewa dan tidak mau bekerja sama lagi dengan mereka.


Untuk menghindari hal ini, para pemula sebaiknya membuat jadwal pengerjaan proyek yang realistis. Para pemula juga harus selalu berkomunikasi dengan pemberi kerja jika ada kemungkinan proyek tidak bisa diselesaikan tepat waktu.


Itulah 5 kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pemula saat mencari pekerjaan di situs freelance. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, para pemula bisa meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan di situs freelance.